Aku memiliki satu alasan kenapa diam
Karena satu jawaban aku takut ALLAH
Pernah terfikir dalam benakku agar dia yang aku cintai faham dengan isi hatiku
Namun, disisi lain aku takut bermaksiat
Aku takut dia ada yang punya
Entah mengapa perasaan dilema, bimbang, dan galau tak kunjung usai bersarang dikepalaku
Terkadang muncul perasaan bahwa apa yang dia rasakan sama dengan yang aku rasakan
Namun, perasaan itu berubah ketika uraian kata muncul di social medianya
Entah siapa yang dia maksud
Sangat jelas membuat semua tidak pasti
Andai kepastian itu datang segera
Aku yang tidak faham siapa yang dihatinya
Atau aku yang salah faham berharap lebih pada cintanya
Andai kepastian itu adalah aku tahu bahwa itu bukan aku
Aku akan menata hati bahwa semua akan baik-baik saja
Aku akan menata hati untuk orang di sana
Orang yang telah disediakan ALLAH untukku
Sehingga waktuku tak terbuang sia-sia untuk memikirkan yang bukan tercipta untukku
By : Nuril Farikha Fitri